BLKI Kutim Perpanjang Durasi Pelatihan untuk Penuhi Kebutuhan Tenaga Kerja Lokal

BLKI Kutim Perpanjang Durasi Pelatihan untuk Penuhi Kebutuhan Tenaga Kerja Lokal

Oleh admsyh28 • 25 November 2025

Bagikan Artikel Ini

ADVERTORIAL INFORMASI PEMBANGUNAN DAERAH KUTIM

ISEKABAR.ID, Sangatta – UPTD Balai Latihan Kerja dan Industri (BLKI) Kutai Timur (Kutim) terus memperkuat kualitas penyelenggaraan pelatihan tenaga kerja. Salah satu langkah terbaru yang diterapkan yakni menambah durasi belajar dari delapan jam menjadi sepuluh jam per sesi. 

‎Kebijakan ini diambil untuk memastikan setiap peserta memiliki waktu pembelajaran yang lebih komprehensif serta mampu memenuhi standar kompetensi yang dibutuhkan perusahaan-perusahaan yang beroperasi di wilayah Kutim.

‎Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kutim, Roma Malau, menyampaikan bahwa penambahan jam pelatihan tersebut menjadi strategi penting dalam meningkatkan kesiapan tenaga kerja lokal sebelum memasuki dunia industri dan dunia kerja.

‎“Dengan durasi pelatihan yang lebih panjang, peserta memiliki waktu lebih banyak untuk praktik dan pendalaman materi, sehingga kompetensinya semakin matang dan sesuai kebutuhan industri,” ujar Roma di Sangatta.

‎Saat ini, BLKI Kutim memiliki delapan program pelatihan unggulan yang disusun berdasarkan analisis kebutuhan industri, meliputi pelatihan operator alat berat, teknik kendaraan ringan, mekanik alat berat, auto electric, pengelolaan administrasi perkantoran, plate welder FCAW 3G up, pembuatan roti dan kue, serta pelatihan menjahit.

‎Menurut Roma, keberadaan program tersebut menjadi pintu masuk bagi tenaga kerja lokal untuk meningkatkan kualitas dan keterampilan secara signifikan.

‎Roma menegaskan bahwa penguatan pelatihan ini juga dilakukan untuk mendukung implementasi Perda Nomor 1 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Ketenagakerjaan, yang mengatur kewajiban perusahaan di Kutim untuk menyerap 80 persen tenaga kerja lokal dan 20 persen tenaga kerja luar daerah. 

‎BLKI, kata dia, menjadi lembaga strategis dalam memastikan tenaga kerja lokal memenuhi syarat keterampilan yang diharapkan.

‎“BLKI hadir untuk memastikan tenaga kerja lokal memiliki keterampilan yang sesuai standar, sehingga perusahaan tidak memiliki alasan untuk tidak merekrut mereka. Kompetensi yang baik akan meningkatkan peluang lulusan untuk terserap di dunia kerja,” tambahnya.

‎Ia berharap para lulusan BLKI Kutim mampu bersaing di bursa kerja dan menjadi bagian dari tenaga kerja terampil yang siap menjawab tantangan industri yang terus berkembang di Kutai Timur. (Adv/Kominfo/Kutim)

👁️ 384 kali dibaca

Tinggalkan Komentar